Game1#hari 7

Sukses untuk hari ini
Bengkulu Tengah,9 September 2017

Saya tiba di rumah azan sudah berkumandang. Sperti biasa jika saya meninggalkan rumah, saya selalu berpesan kepada kedua putraku.
"Nak pulang mengaji, mainlah sebentar lalu mandi ya?" Kata saya kepada mereka berdua. Khususnya si abang saya meminta dia untuk menjaga adiknya. Saya terharu apabilah saya pulang bakda magrib, saya melihat si Abang menuntun si kakak untuk shalat jamaah. Bukan itu aja si abangpun sudah memberi adiknya makan. Masyaallah terkadang hal ini saya lupakan apabilah sedang marah.

Hari ini saya mendapati mereka sedang menonton televisi. Saya berusaha tenang dan menyapa mereka berdua
"Duo anak mama sudah mandi kah?" Tanya saya sambil merangkai kalimat.
"Tadi pas ngaji kan kami sudah mandi" jawab si kakak
"Sudah shalat?"
"Belom He he he" jawab si abang sambil menuju kamar mandi begitu juga si kakak.

Saya pun beristirahat sejenak. Dan terus melihat mereka berdua. Kali ini dari mau ambil wudhu sampai dengan mau shalat mereka berdua bercanda sambil tertawa tawa. Saya berusaha menahan emosi sambil mempersiapkan diri untuk shalat.
"Astagfirullah keburu habis magribnya nak" kata saya sambil menuju tempat shalat mereka. Setelah abangnya membaca alfatihah tiba tiba si kakak tertawa tanpa sebab, si abangpun ikut tertawa.
"Allahu Akbar saya bertakbir, astagfirullahal azhim" ucapku menahan amara yang hampir saja meledak melihat ulah mereka tapi kembali saya menenangkan diri dan berusaha menyusun kalimat kembali.
"Anak mama wudhu lagi biar setannya kabur, trus shalatnya bisa khusuk"berusaha menahan emosi yang sudah di ubun ubun. Alhasil hari ini saya berhasil mengendalikan emosi.

Lepas shalat magrib saya meminta mereka berdua untuk belajar. Dan keduanya langsung mengambil perlengkapan belajar. Si kakak membolak balik lks matematika milik abangnya sementara si abang bukannya belajar tapi mengambil karton bekas lalu di buat drum. Hari ini walaupun saya lelah tetapi saya bahagia karena tidak memberikan kalimat kalimat negatif terhadap anak anak saya. Semoga saya bisa istiqomah..